sejenak

biarkan aku memerahmu

dari hatiku yang merah

kan kutangkap
kau

menetes ke dalam mulutku kau

kuteguk habis kucecap kau

manis

jatuhmu

adalah dosaku

semerah

apelranum

adam dan hawa

usirlah aku

keluar firdaus

aku

tak

akan

peduli

kau pernah milikku

walau sejenak

—diterjemahkan 1april2006

24 thoughts on “sejenak

Leave a reply to M Reza Kodok Cancel reply